Dengan perjuangan yang sungguh-sungguh dan kerjasama yang baik akhirnya Tim U-23 Indonesia menang atas Singapura di laga Sea-Games XXVI.
JAKARTA, KOMPAS.com — Hingga peluit panjang ditiupkan wasit sebagai tanda akhir babak kedua, perolehan angka dalam laga antara Indonesia dan Singapura dalam laga lanjutan Grup A SEA Games XXVI cabang sepak bola, Jumat (11/11/2011), tidak berubah. Indonesia menutup laga ini dengan kemenangan 2-0 atas tim "Young Lions".
Kedua gol Indonesia dicetak pada babak pertama oleh Patrich Wanggai dan Titus Bonai. Patrich mencetak gol tercepat pada detik ke-45, sedangkan Tibo membukukan gol setelah menunjukkan aksi individualnya dalam menggocek bola pada menit ke-37.
Pada awal babak kedua, Singapura memulai dengan ritme permainan yang makin cepat. Mereka mengandalkan serangan balik yang cepat meski hanya bermain dengan sepuluh pemain. Navin Neil Vanu diganjar kartu merah oleh wasit pada babak pertama pada menit ke-22.
Kecepatan para pemain asuhan Pavkovic Slobodan ini mampu merepotkan lini tengah dan lini pertahanan "Garuda Muda". Bahkan, tendangan keras milik penyerang muda Singapura, Muhammad Khairul Nizam, pada menit ke-53 sempat mengejutkan pejaga gawang Indonesia, Kurnia Meiga. Untungnya, Meiga mampu menepis bola ke atas gawangnya.
Tendangan bebas yang keras dari kaki pemain Singapura, Harris pada menit ke-86 juga nyaris membuahkan gol setelah membentur tiang kiri gawang Meiga dan bergulir ke luar lapangan.
Sementara itu, pasukan Rahmad Darmawan juga sebenarnya memiliki sejumlah peluang emas lainnya untuk mencetak gol. Pada menit ke-65, Indonesia memperoleh kesempatan untuk melakukan tendangan bebas. Wanggai melepaskan bola dengan tendangan geledek dari kaki kirinya dan melewati barisan benteng Singapura. Sayang, arah bolanya terbaca oleh kiper Mohamad Izwan dan ditepisnya.
Pada menit ke-64, Diego Michiels juga memiliki peluang emas setelah berhasil menggiring bola dari sisi kanan sampai di depan gawang. Sayangnya, pergerakannya dikunci oleh dua bek Singapura dan bola yang dilepasnya terlalu lemah dan bergulir begitu saja.
Meski bermain dengan sepuluh pemain, timnas Singapura memiliki barisan pertahanan yang kuat di babak kedua dan dapat mengunci pergerakan sejumlah pemain depan Indonesia, seperti Wanggai, Tibo, Oktovianus Maniani, dan Andik Vermansyah, yang masuk menggantikan Ferdinand Sinaga di babak kedua.
Dengan kemenangan ini, Indonesia memimpin klasemen Grup A untuk sementara dengan enam poin, unggul dua poin atas Malaysia di tempat kedua.
JAKARTA, KOMPAS.com — Hingga peluit panjang ditiupkan wasit sebagai tanda akhir babak kedua, perolehan angka dalam laga antara Indonesia dan Singapura dalam laga lanjutan Grup A SEA Games XXVI cabang sepak bola, Jumat (11/11/2011), tidak berubah. Indonesia menutup laga ini dengan kemenangan 2-0 atas tim "Young Lions".
Kedua gol Indonesia dicetak pada babak pertama oleh Patrich Wanggai dan Titus Bonai. Patrich mencetak gol tercepat pada detik ke-45, sedangkan Tibo membukukan gol setelah menunjukkan aksi individualnya dalam menggocek bola pada menit ke-37.
Pada awal babak kedua, Singapura memulai dengan ritme permainan yang makin cepat. Mereka mengandalkan serangan balik yang cepat meski hanya bermain dengan sepuluh pemain. Navin Neil Vanu diganjar kartu merah oleh wasit pada babak pertama pada menit ke-22.
Kecepatan para pemain asuhan Pavkovic Slobodan ini mampu merepotkan lini tengah dan lini pertahanan "Garuda Muda". Bahkan, tendangan keras milik penyerang muda Singapura, Muhammad Khairul Nizam, pada menit ke-53 sempat mengejutkan pejaga gawang Indonesia, Kurnia Meiga. Untungnya, Meiga mampu menepis bola ke atas gawangnya.
Tendangan bebas yang keras dari kaki pemain Singapura, Harris pada menit ke-86 juga nyaris membuahkan gol setelah membentur tiang kiri gawang Meiga dan bergulir ke luar lapangan.
Sementara itu, pasukan Rahmad Darmawan juga sebenarnya memiliki sejumlah peluang emas lainnya untuk mencetak gol. Pada menit ke-65, Indonesia memperoleh kesempatan untuk melakukan tendangan bebas. Wanggai melepaskan bola dengan tendangan geledek dari kaki kirinya dan melewati barisan benteng Singapura. Sayang, arah bolanya terbaca oleh kiper Mohamad Izwan dan ditepisnya.
Pada menit ke-64, Diego Michiels juga memiliki peluang emas setelah berhasil menggiring bola dari sisi kanan sampai di depan gawang. Sayangnya, pergerakannya dikunci oleh dua bek Singapura dan bola yang dilepasnya terlalu lemah dan bergulir begitu saja.
Meski bermain dengan sepuluh pemain, timnas Singapura memiliki barisan pertahanan yang kuat di babak kedua dan dapat mengunci pergerakan sejumlah pemain depan Indonesia, seperti Wanggai, Tibo, Oktovianus Maniani, dan Andik Vermansyah, yang masuk menggantikan Ferdinand Sinaga di babak kedua.
Dengan kemenangan ini, Indonesia memimpin klasemen Grup A untuk sementara dengan enam poin, unggul dua poin atas Malaysia di tempat kedua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar